Jumaat, Julai 02, 2010
Terbongkarnya Kepalsuan Sejarah Tembok Ratapan!
Seorang dosen dari universitas Palestina menjadi akademisi yang sekali lagi membahas sejarah dan menyatakan bahwa sejarah Yahudi di Yerusalem, yang oleh para Yahudi sebagai ibu kota mereka selama 1.600 tahun sebelum Nabi Muhammad menyampaikan agama Islam. Dosen tersebut menyangkal bahwa adanya hubungan orang-orang Yahudi dengan Tembok Ratapan dari Kuil Yahudi.
Shamekh Alawneh, seorang dosen sejarah modern di Universitas Terbuka Al-Quds, berkata bahwa Yahudi menciptakan hubungan dengan tembok tersebut untuk tujuan Politik, untuk meyakinkan Yahudi Eropa dan Zionis untuk datang ke Palestina.
Mitos Tanah Yang Dijanjikan
Tanah yang dijanjikan (the promised land) adalah isu utama yang digunakan sebagai dalih dalam menggalang gerakan Zionisme dan menegakkan Negara Yahudi (the jewish state) yang digagas oleh Theodore Hertzl. Isu inilah yang kemudian dijadikan alasan untuk mengagresi tanah Palestina, mengusir warganya, dan melakukan pembantaian demi pembantaian hingga detik ini.
Kebohongan semacam inilah yang seringkali dijadikan alat oleh Israel untuk memengaruhi negara-negara di dunia, agar mereka mau memaklumi aksi Israel tersebut, sebagaimana kebohongan tragedi holocaust yang penuh manipulasi itu.
Sejarah “tanah yang dijanjikan” dalam kacamata Islam sebenarnya sebagai berikut. Allah SWT berkehendak melengkapi rahmat-Nya bagi Bani Israel, karena itu Musa as berkata kepada mereka: “Wahai kaumku, masuklah ke tanah suci (Palestina) yang telah ditentukan Allah bagimu.” (QS. al-Maidah: 21). Ketika Bani Israel mendengar ini, mereka enggan karena takut terhadap para thaghut (penguasa zalim) yang tinggal di sana.
Perbezaan antara Israel, Yahudi dan Zionis
1. Yahudi berasal dari perkataan ‘ibri’, ‘abra’, ‘ibrani’ yang bermaksud potong jalan/berpindah. Yahudi berasal dari keturunan Sam (semitik) bin Nuh. Semitik merujuk kepada bangsa Yahudi,Arab,Chaldaen dan Assyrian.
2. Bermula dengan Nabi Ibrahim yang merupakan bapa kepada para nabi. Nabi Ibrahim berkahwin dengan Siti Hajar dan mendapat Nabi Ismail yang kemudiannya menjadi moyang bangsa Arab. Selain itu,hasil dari perkahwinan dengan Siti Sarah lahir Nabi Ishak. Dari keturunan Nabi Ishak munculnya Nabi Isa dan Nabi Yaakub.
3. Nabi Yaakub inilah yang disebut sebagai Israel, Yaakub mempunyai 12 anak dan munculnya 12 keturunan Bani Israel pada zaman Nabi Musa. Dan bermula pada zaman Nabi Musa ini sebahagian dari mereka mengambil ajaran baginda dan menggunakan nama Yahudi bermakna semua Yahudi adalah Bani Israel dan bukan semua Bani Israel adalah Yahudi. KeturunanYahudi ini diturunkan melalui darah bermakna tiada orang yang boleh menganuti agama Yahudi melainkan turun melalui darah.
Langgan:
Catatan (Atom)